Kita beranjak dari sesuatu yang abstrak menjadi konkret seperti itulah sastra, sastra dan rasa adalah 2 bentuk kata yang saling terpaut. Karya sastra dan rasa adalah dua kata yang tak asing bagi kita, ke dua kata ini sudah menjadi satu kesatuan yang utuh, tak ada karya tanpa ada rasa. Rasa menjadi dominan dalam penulisan karya sastra baik puisi, prosa dan drama.
Sebuah karya berasal dari pengalaman seorang penulis untuk dituangkan dalam bentuk tulisan yang indah sehingga penikmat diajak untuk memainkan perasaanya dalam pengapresiasian. Berawal dari kehidupan yang nyata maka seorang penulis memainkan ide pemikirannya untuk memilih tema kemudian memilih kata yang tepat sehingga mengalirlah ciptaan karya tersebut. Kekuatan kontemplasi dalam menciptakan karya menjadi sesuatu hal yang sangat luar biasa sehingga karya menjadi menarik untuk diapresiasi, dinilai, dan dianalisis oleh penikmat atau pembaca.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar